PONDOK
PESANTREN AL-FATAH BANJARNEGARA
Nama Pon Pes : AL FATAH
Alamat : Jl S.
Parman Km 3 Banjarnegara, Jawa Tengah
Telp/Fax : (0286)
5985973/5986100
Pendiri : KH. Abdul
Fatah
Tahun Berdiri : 1901
Pimpinan : KH. Muhammad Najib Hasyim
Jumlah Santri : 842 santri
Jumlah Ustadz : 68 orang
Lembaga
Pendidikan : Raudotul Atfal,
Madrasah ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiyah
Madrasah Aliyah, Sekolah Menengah Kejuruan
(SMK).
Kajian Utama : Ilmu alat dan Fiqih
Pada tahun 1901, sekembalinya dari ziarah dan menuntut ilmu agama di
Madinatul-Munawwarah, KH Abdul Fatah mendirikan balai pendidikan yang tidak
terjamah oleh sistem pendidikan penjajah Belanda. KH Abdul Fatah adalah seorang
ulama yang tidak mau diajak kompromi oleh penjajah Belanda, karena keteguhan
iman serta ketaatanya pada islam yang mengajarkan cinta tanah air. Demikian
kuat kecintaannya kepada tanah air ini.
KH Abdul Fatah menanamkan semangat perjuangan kepada santri-santrinya,
sehingga segala upaya penjajah Belanda untuk mengubah jiwa pattriotik KH Abdul
Fatah serta para santrinya tidak berhasil. Almarhum KH Abdul Fatah adalah teman
dekat tokoh besar pejuang bangsa yakni KH Hasyim Asy’ari, HOS Cokroaminoto dan
KH Wahab Hasbullah. Dengan dukungan
santrinya, balai pendidikan ini diubah menjadi pondok pesantren (PP).
Pada kurun waktu
selanjutnya, berkat ketekunan, ketabahan dan kesabaran, KH Abdul Fatah dapat
membuktikan kepada masyarakat bahwa sistem pendidikan Pondok Pesantren dapat
menjawab tantangan zaman dan memenuhi kebutuhan masyarakat. Hal ini terbuki, dari asal santri yang tidak
hanya berasal dari penjuru tanah air, namun juga datang dari johor, Malaisya. Dalam mengembangkan PP, KH Abdul Fatah
dibantu oleh Kyai Shobirin, Kyai Damanhuri dan KH Hasan Fatah. Pada tahun 1941,
KH Abdul Fatah meninggal dunia. Karena
pada waktu itu ekonomi Indonesia sedang sulit, sementara putra beliau KH Hasan
Fatah dan KH Ridlo Fatah terjun dalam barisan perjuangan kemerdekaan (Barisan
Hizbullah), hingga Pondok Pesantren Al-Fatah mengalami beberapa kemunduran.
Sebagai upaya untuk
membangun kembali peninggalan almarhum KH Abdul Fatah, putra-putra dan
cucu-cucu almarhum membangun sarana dan prasarana Pesantren. Bangunan masjid dan asrama yang mengalami
kerusakan diperbaiki secara bertahap.
Pada tahun 1975 , organisasi kelembagaan al fatah diperkuat dengan
dibentuknya badan hukum berupa Yayasan al fatah, dengan akta Notaris RM.
Soepraptono: 22 tanggal tujuh April 1975.
Masyarakat
dan potensi wilayah
Pondok Pesantren Al Fatah terletak disebelah timur Kota
Banjarnegara, yakni di kelurahan Parakancanggah. Lingkungan Pesantren ini sangat menguntungkan, karena penduduk
wilayah ini beragama islam yang taat menjalankan ibadahnya.
Penduduk di sekitar Pesantren bermata pencaharian sebagai petani,
namun banyak pula yang bekerja sebagai pegawai negeri, pedagang, atau buruh.
Pengelolaan
Pondok Pesantren
Pengelolaan Pesantren dilakukan oleh
pengurus Yayasan Al Fatah yang terdiri atas dewan pinisepuh, dewan ketua, dewan
sekretaris, dewan bendahara dan dibantu oleh beberapa bidang.
Untuk Saat ini,Pondok Pesantren
Al-Fatah di asuh oleh KH. Hasyim Hasan, dan pada pengelolaan Yayasan dipimpin oleh KH. Drs. Zainal Abidin
Hasan MM, kemudian pada jajaran pinisepuh dan penasehat Yaitu KH.Bunyamin Hasan, KH. Soleh,KH.
Taftazanidan KH Alie Hanan MsI. Ketua Yayasan dipimpin oleh. Bidang – bidang yang ada dalam kepengurusan
yayasan antara lain Bidang Yatim Piatu, Bidang pembinaan generasi muda, Bidang
Dakwah, dan penangung jawab kegiatan.
Pengurus Yayasan ini dibantu oleh
beberapa perwakilan dan penghubung yang tersebar di wilayah Jawa Tengah,
Surabaya, Jakarta, Kalimantan Tengah, dan Arab Saudi.
Kegiatan
Pendidikan
1. Pendidikan
sekolah
Program-program pendidikan yang ada
dilingkungan PP Al Fafah adalah :
a. Raudlotul
Athfal ( Taman kanak-kanak)
b. Madrasah
Ibtidaiyah (SD)
c. Madrasah
Tsanawiyah
d. Madrasah
Aliyah
e. Madrasah Diniyah
f. Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
Kurikulum dimadrasah madrasah
tersebut memadukan kurikulum Departemen Agama dan Departemen Pendidikan
Nasional.
2. Pendidikan
luar sekolah
a. Pemahaman dan
peningkatan berbahasa Arab dan Inggris.
b. Ketrampilan
jahit-menjahit, pertukangan, merajut dan merias pengantin.
c. Olah raga
sepak bola, tenis meja , bola voli, bela diri, pencak silat dan kempo.
d. Kesenian baca
Al Qur’an, Rebana,Qosidah, baca puisi, dan lain-lain.
e. Pengembangan
Al-Qur’an Methode Qira’aty
3. Pendidikan
kepesantrenan
Salah satu kegiatan PP Al Fatah yang
juga menjadi ruh dari pesantren ini adalah mempelajari kitab-kitab agama
islam seperti sebagai berikut :
Fiqih ( Mabadiul Fiqhiyah, Safinatunnajah,
Fathul Qorib, Fathul Mu’in dan Lain-lain) Usul Fiqih ( Ilmu Ushul Fiqih,
Alluma, Asbah Wan Aidloir), Tauhid (Majaidussu’ud, Syu’uhul Umam, al-Ushululul
Hamidiyah), Nahwu ( Nahwu Wadlih, jurumiyah, ‘Imriti), Sharaf
(Amtsilatut-Tashrif, Nadzham maqsud), Ahlak/Tasawuf (Akhlahqul Banin wal Banat,
al-Akhlaq, Irsyadul Quran, Ihya Ulumuddin), Tafsir ( Al-Baidlowi, Jalalain),
Hadis (Arba’in-nawawi, Lubabul hadis, Riyadusshalihin, Shohih Bukhori),
Mustholah hadis ( Minkhatul mugis, Ulumul Hadist wa mustholahuhu),dan
sebagainya.
4. Ciri Khas
Ciri khas Pondok Pesantren Al Fatah
ini adalah lebih takhassus pada kajian bahasa (ilmu alat) dan juga
kajian fiqih.
Sarana dan
prasarana
Pesantren ini berdiri diatas tanah wakaf seluas tiga
Ha. Seluruh tanah wakaf telah bersertifikat. Di atas tanah seluas tiga
Ha tersebut telah berdiri bangunan masjid ,dan didirikan pula bangunan-bangunan sebagai
ruang belajar/mengaji sebanyak 30 ruang, kantor yayasan, ruang asrama putra 35 buah, ruang asrama putri
30 buah, kamar mandi/WC 18 buah, ruang ustadz/guru 4 buah, ruang administrasi 4
buah, laboratorium 1 buah, perpustakaan 2 buah, aula 1 buah ruang/lapangan
olahraga 1 buah, ruang ketrampilan 2 buah, ruang kesenian 1 buah, dan telah
tersedia pula alat –alat olah raga dan alat- kesenian, seperti set marching
band rebana dan lain-lain.
Sumber Dana
Pondok Pesantren Al Fatah ditopang oleh
dana yang antara lain bersumber dari unit-unit usaha pesantren seperti
peternakan, koperasi,dan sumbangan bulanan santri. Sedang lainnya berasal dari sumbangan
sukarela orang tua/ walisantri dan juga sesekali bersumber dari sumbangan luar. Hasil tanah ada pula, namun tidak
seberapa. Hasil usaha-usaha komersial
seperti membuka wartel, bimbingan ibadah haji dan sebagianya ada, meski tidak
terlalu besar.
Program
Pengembangan
Pesantren Al Fatah terus mengadakan pengembangan, baik
dalam pengembangan mutu pendidikan yang mengkomparasikan antara Pendidikan
Pesantren salaf dengan Pendidikan Modern, akan tetapi juga membangun sarana dan
prasarana seperti masjid , asrama/ pemondokan santri, gedung /ruang sekolah ,perlengkapan bengkel,
pos kesehatan pondok pesantren (poskestren) dan sebagainya. Pengembangan Pesantren sangat bergantung
kepada kyai-kyai dan alumni, yang sebagian juga telah mendirikan Pesantren di
beberapa tempat.
1. Masjid Al Fatah
2. Asrama putra
3. Asrama Putri
4. MI Al Fatah
5. MA, SMK AL- FATAH
Berikut lah sekilas tentang Ponpes Al Fatah Banjarnegara ...
Terimakasih saya ucapkan, wassalamu'alaikum wr.wb.....
Terimakasih saya ucapkan, wassalamu'alaikum wr.wb.....